2. Tidak jujur kepada diri sendiri. Seringkali orang yang sedang jatuh cinta memberikan batas toleransi yang berlebihan kepada pasangan. Mereka berpura-pura seolah-olah sikap pasangan bukan merupakan gangguan yang besar pada diri mereka atau mereka berharap agar masalah itu selesai seiring dengan berlalunya waktu.
3. Tidak "memperhatikan" diri Anda selama menjalin hubungan asmara. Banyak orang yang lupa "memperhatikan" dirinya sendiri selama menjalin hubungan asmara. Kebanyakan orang yang sedang dimabuk cinta ingin selalu berduaan dengan kekasihnya. Akibatnya orang-orang di sekitar mereka merasa diabaikan sehingga lambat laun tanpa mereka sadari teman-teman pun menjauh. Ini mempunyai akibat yang buruk di masa mendatang. Anda akan dicap kurang pergaulan dan bila Anda sedang jenuh bersama sang kekasih, tidak ada seorang teman pun yang bersama dengan Anda.
4. Menggantungkan kebahagiaan diri Anda ke pasangan. Jika selama ini Anda berpikir bahwa kebahagiaan Anda bergantung pada pasangan, maka Anda salah. Anda boleh jatuh cinta pada siapa saja namun tidak berarti bahwa orang tersebut dapat membuat Anda bahagia. Kebahagiaan Anda bergantung pada Anda sendiri. Jangan sesekali Anda memusatkan seluruh hidup dan perhatian hanya pada satu orang saja, karena jika demikian, berarti Anda telah menutup wawasan dan kesempatan untuk menjadi lebih baik bagi diri Anda sendiri.
5. Cinta membutuhkan waktu. Seringkali seseorang lupa akan hal yang penting ini. Cinta selalu membutuhkan waktu, baik untuk mengenal maupun untuk bertumbuh. Terlalu cepat memulai suatu hubungan berakibat kurang baik karena mungkin Anda belum mengenal dengan baik karakter pasangan, sebaliknya jika Anda terlalu terburu-buru mengambil keputusan untuk meninggalkan pasangan hanya karena permasalahan sepele juga kurang bijaksana. Karena itu sebaiknya beri waktu yang cukup bagi diri Anda untuk mengenal pasangan.
6. Terlalu fokus pada sex. Anda harus menyadari bahwa tidak ada seorang pun yang senang menjadi obyek sex. Jangan jadikan sex sebagai prioritas suatu hubungan, sebaliknya jadikan sex hanya sebagai pemanis dalam hubungan Anda berdua. Fokuskan perhatian Anda dalam membangun jalinan asmara yang solid bersamanya. Buatlah rencana yang jelas untuk masa mendatang.
7. Berkencan tanpa tujuan yang jelas. Kencan memang merupakan aktivitas yang seru dan menyenangkan, namun jika Anda tidak mempunyai tujuan yang jelas dan tidak tahu apa yang Anda cari atau Anda inginkan maka cepat atau lambat hal ini akan membuat Anda menjadi lelah baik secara fisik maupun mental. Jadi lebih baik tentukan dahulu apa yang Anda cari dari suatu hubungan asmara dan apa yang Anda inginkan dari calon pasangan.
8. Berprinsip bahwa sex dapat menyelesaikan semua masalah. Tinggalkan prinsip seperti ini. Walaupun Anda bersedia menyerahkan diri Anda seutuhnya kepada pasangan, tidak menjamin bahwa pasangan akan setia atau tidak akan meninggalkan Anda. Segera ubah pola pikir Anda. Jangan biarkan diri Anda dibodohi dengan iming-iming jika Anda bersedia melakukan hubungan sex maka pasangan akan semakin mencintai Anda. Itu justru membuktikan bahwa pasangan tidak mencintai Anda dan hanya menginginkan kesenangan semata.
9. Memprioritaskan kecantikan fisik. Ini juga merupakan salah satu hal yang kerap terjadi. Umumnya, kecantikan fisik menduduki skala prioritas utama dari pada kecantikan batin. Padahal kecantikan batin jauh lebih bermanfaat dan tahan lama.
10. Kembali melakukan kesalahan yang sama. Pernahkah Anda melakukan introspeksi diri mengenai kegagalan asmara Anda di masa lalu? Sebelum memulai hubungan yang baru, ada baiknya Anda mengintrospeksi diri dan melihat kembali dimana kesalahan Anda. Dengan mengetahui letak kesalahan, Anda dapat belajar untuk tidak lagi mengulangi kesalahan yang sama.
Moral: Kalu dah tak tahan, kawin jela. Yg penting nikah,asalkan memenuhi tuntutan syarak dah cukup. Islam itu fleksibel utk semua.